Senin, 12 Oktober 2015

5 Alasan Sarjana Peternakan Layak Dijadikan Pasangan Hidupmu

Bicara soal sarjana peternakan memang tak ada habisnya, hewan saja disayang, apalagi manusia?? itulah logika dasarnya, yuk kita cek dulu apa saja yang menjadi alasan kenapa sarjana peternakan layak untuk dijadikan pasangan hidup anda.

1. Sarjana Peternakan adalah tipe manusia pekerja keras dan penyayang

Ini adalah alasan yang masuk akal, selama kuliah seorang sarjana peternakan sudah terbiasa dengan padatnya jadwal kuliah dan praktikum, dari pagi hingga malam mereka penuh dengan aktivitas, pagi sampe siang mereka kuliah di kelas, sore hingga malam mereka melakukan praktikum lapang, tak jarang mereka melakukan praktikum dini hari di kandang.
Kesibukan yang terbangun semenjak kuliah, menjadikan mereka menjadi pribadi yang tangguh dan pekerja keras. Selain pekerja keras, mereka adalah sosok penyayang, bagaiamana tidak, lah wong hewan saja dimanusiakan apalagi manusia?
Para sarjana peternakan sudah terbiasa memberi pakan ke ternak sesuai kebutuhannya, memandikan sesuai jadwalnya, mengobati ternak ketika sakit, sangat mustahil jika mereka memperlakukan pasangan tidak lebih sayang daripada mengurus ternak.

2. Mereka adalah manusia komplit, segala ilmu dipelajari. Bersama mereka wawasanmu akan bertambah luas.

Peternakan adalah sebuah jurusan perkuliahan yang super lengkap akan ilmu, berbagai disiplin ilmu dipelajari, baik yang materi eksakta maupun sosial, dari kimia, fisika, matematika, nutrisi, reproduksi, kewirausahaan, sosiologi, bahkan ekonomi sudah menjadi makanan wajib yang harus pelajari.
Mereka juga terbiasa menganalisis sesuatu di laboratorium layaknya seorang scientist, namun dipihak lain mereka juga sudah terbiasa terjun ke masyarakat untuk bertemu para peternak layaknya aktivitas anggota dewan legislatif.

3. Selama masih ada manusia hidup, sarjana peternakan akan mendapat pundi-pundi rezeki.

Manusia sudah ditakdirkan untuk bertahan hidup melalui makan. Selama dunia ini belum kiamat, manusia membutuhkan makanan yang layak konsumsi dan tentunya mempunyai nilai gizi yang baik. Manusia membutuhkan makanan yang berasal dari nabati maupun hewani, produk hewani inilah yang dihasilkan dari salah satu bidang yaitu peternakan.
So, sarjana peternakan akan selalu survive dari masa ke masa, tak ayal jika pundi-pundi rezeki akan selalu mengalir untuk para sarjana peternakan. Mereka juga dapat memilih untuk bekerja ataupun membuka usaha sendiri.

4. Kesempatan untuk menjadi entrepreneur terbuka lebar.

Sarjana peternakan tidak hanya dibekali untuk sekedar bagaimana caranya memberi pakan ke ternak dengan cara yang baik, namun bekal yang lain seperti berwirausaha sudah mereka pelajari semenjak dibangku kuliah, bidang peternakan adalah bidang yang sangat menjanjikan.
Kebutuhan akan protein hewani yang terus meningkat dari tahun ke tahun karena jumlah manusia di planet ini yang semakin bertambah, sudah otomatis hal ini membuka pintu lebar-lebar untuk para sarjana peternakan membangun sebuah usaha peternakan, baik dari hulu sampe hilir semuanya sangat menjanjikan. Dengan hal ini, seorang sarjana peternakan tidak selalu menggantungkan hidupnya dari orang lain.

 

5. Sarjana Peternakan adalah pembelajar sejati.

Sejarah telah mencatat bahwa hubungan manusia dengan ternak sudah terbukti sejak jaman para nabi ribuan tahun silam, para nabi adalah para penggembala ternak, dari jaman ke jaman ilmu peternakan semakin berkembang, jaman nabi tentunya belum banyak inovasi pangan hasil ternak, namun dewasa ini perkembangan akan pangan olahan ternak sudah sangat beragam.
Ini membuktikan bahwa para sarjana peternakan adalah seorang pembelajar yang baik. Mereka selalu berfikir untuk menyediakan pangan yang baik dan bergizi tentunya hanya untuk kesejahteraan umat manusia, mereka layaknya para nabi tempo dulu yang selalu mengurus ternak untuk penyediaan pangan yang baik saat itu. Sebuah profesi yang mulia bukan,hehehe.
Nah, itulah 5 alasan mengapa sarjana peternakan layak untuk dijadikan pendamping hidup anada, So..apakah anda masih ragu untuk mencari pendamping seorang sarjana peternakan?atau bahkan sudah memiliki pendamping seumur hidup seorang sarjana peternakan?


Artikel aslinya bisa dilihat disini

  Author Info : Hiskia Ginting

Selasa, 31 Maret 2015

Pakan Penggemukan Sapi Potong
















Peternakan sapi potong adalah budidaya ternak sapi dengan tujuan utama menghasilkan daging untuk kensumsi. Banyak peternak menanyakan cara mempercepat penggemukan sapi potong. Secara alamiah pertambahan berat badan sapi antara 500 gram – 1000 gram/ hari. Untuk sapi lokal seperti sapi bali, madura, PO, Pesisir, dan Aceh pertambahan berat badan harian berkisar antara 300 – 700 gr/ hari.

Sedangkan sapi unggul asal luar negeri seperti Simmental, limosine, Angus dan charolise pertambahan berat badan hariannya mencapai 1,3 Kg / hari. Jika kita ingin meransang pertambahan berat badan sapi penggemukan salah satu yang bisa dilakukan adalah dengan pemberian konsentrat yang tepat. Memang saat ini ada cara penggemukan sapi dengan pemberian hormon pertumbuhan namun cara ini belum distandarisasi atau diizinkan secara resmi oleh dinas peternakan.

Penggemukan sapi potong adalah salah satu bisnis yang menitik beratkan usahanya pada proses penggemukan sapi, peternak membeli sapi kurus atau bisa juga pedet dan memeliharanya hingga berat badan atau umur tertentu. Masa pengasuhan dalam kandang penggemukan yang paling ekonomis adalah 6 bulan, jika lebih dari 6 bulan maka pertambahan keuntungan yang diperoleh cenderung stagnan. Agar pertambahan berat badan selama 6 bulan cukup tinggi sebaiknya perhatikan manajemen penggemukan sapi potong secara menyeluruh, mulai dari sistem perkandangan, perawatan, penanggulangan dan pencegahan penyakit, manajemen pakan dan sanitasi lingkunagan peternakan.Maka berbagai solusi pakan alternatif yang efektif untuk penggemukan sapi potong terus diupayakan, beberapa alternatif yang diperoleh adalah dengan membuat pakan fermentasi dengan media pakan konsentrat alami yang akan kami bahas langsung pada artikel ini.

Konsentrat Sebagai Pakan Sapi Potong

Konsentrat merupakan salah satu media pakan yang bisa dibilang wajib bagi para peternak semua jenis sapi yang mengejar penggemukan sapi terutama sapi potongnya. Konsentrat juga dikenal sebagai bahan pakan yang kadar nutrisi protein tinggi dan karbohidrat serta kadar serat kasar yang rendah (dibawah 18%). Untuk membuat konsentrat yang baik ada beberapa kombinasi bahan alami/organik yang dapat kita gunakan sebagai komposisi pembuatan konsentrat yang baik. Bahan-bahan komposisi konsentrat yang umum digunakan dan mudah didapat antara lain sebagai berikut.

 

- Dedak (bekatul) dengan komposisi 70% atau 75% atau dapat diganti dengan alternatif berupa batang rumbia yang didalamnya terdapat sagu rumbia. Penggantian dengan batang rumbia tentu memiliki alasan tersendiri selain secara ekonomis harga batang rumbia lebih murah dari bekatul/dedak karena banyak juga dijumpai di hampir seluruh wilayah Indonesia. Secara kandungan nutrisi batang rumbia memiliki karbohidrat yang cukup tinggi. Batang rumbia dapat diolah dengan cara dikupas kulit terluarnya lalu hancurkan batang rumbia yang telah dikupas dengan mesin atau manual dengan cara dicincang menjadi ukuran 0.5 cm atau lebih kecil. Terakhir rendam hasil cincangan dengan air, biarkan selama sehari dan berikan pada sapi.

- Jagung giling dengan komposisi 8%-10% sebagai penambah nutrisi terutama kebutuhan serat dan lemak kasar yang tidak ada pada dedak. Sehingga apabila jagung giling dan dedak dikombinasikan akan saling melengkapi.  

- Bungkil kelapa dengan komposisi 10%-15% atau dapat diganti bungkil kacang tanah atau kedelai tentunya dengan kandungan nutrisi yg berbeda-beda. Bungkil kelapa merupakan hasil sisa dari pembuatan dan pemerasan minyak kelapa yang diperoleh dari daging kelapa yang telah dikeringkan terlebih dahulu dimana berperan sebagai sumber protein. 

- Tepung tulang atau kalsium dengan komposisi 2%-5% sebagai pelengkap kebutuhan akan mineral terutama kalsium juga sebagai penambah protein.  

- Garam dapur dengan komposisi sebesar 2% sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan mineral. 

- Bila diperlukan bisa diberikan tambahan vitamin yang sudah banyak digunakan sebagai pelengkap kebutuhan micro, tetapi tetap berpatokan pada dosis yang ditentukan, jangan sampai berlebihan.

Dosis & Kapan Pemberian Konsentrat Pakan Sapi Potong

Dosis yang tepat pemberian pakan konsentrat ini adalah diberikan sebagai makanan penguat/extra pada ternak sapi potong di samping makanan pokok yang utama berupa rumput segar dan hijau. Perbandingan pemberian pakan pokok (hijauan) dan konsentrat untuk pakan penggemukan sapi adalah antara 30% : 70% atau maksimal 20% : 80% . Waktu pemberian konsentrat yang baik dilakukan sekali setiap hari pada pagi hari sebelum diberi makanan utama berupa rumput. Dri hasil penelitian juga ditemukan bahwa urutan pemberian konsentrat lebih dahulu sebelum makanan utama (hijauan) lebih efektif untuk meningkatkan berat badan karena pemberian konsentrat lebih dahulu bertujuan untuk memberikan energi yang lebih besar kepada mikroba rumen untuk mencerna makanan pokok (rumput, dsb.) Dengan menerapkan cara pakan ternak sapi potong seperti ini, bukan tidak mungkin bobot sapi potong anda akan meningkat dua kali lipat.
Salah satu kendala utama dalam penggemukan sapi potong adalah masalah keterbatasan pakan, untuk itu perlu dicari solusi pakan alternatif selain rumput unggul dan fermentasi. Konsentrat merupakan salah satu pakan yang wajib diberikan jika kita ingin bisnis penggemukan sapi potong ini. Konsetrat yang paling umum digunakan peternak saat ini adalah Dedak (bekatul) + Bungkil kelapa + Mineral + Tepung tulang + garam. Pada kesempatan ini saya ingin menyampaikan salah satu bahan pakan ternak yang tersedia banyak di alam dan dapat dijadikan sebagai salah satu konsentrat yang cukup ekonomis. Bahan tersebut adalah batang rumbia (sagu rumbia).


 









Cara mengolah batang rumbia menjadi konsentrat sapi:
  • Batang rumbia di kupas kulit terluarnya
  • Hancurkan batang (pohon) rumbia yang telah dikupas tersebut dengan mesin atau manual hingga ukuran butiran (remah-remah) ½ cm atau lebih kecil.
  • Rendam hasil cincangan dengan air, biarkan selama sehari dan berikan pada sapi.

Kandungan dari hancuran batang rumbia ini jauh lebih baik dari kandungan dedak (bekatul), didalamnya terdapat kandungan karbohidrat yang tinggi. Harga pohon rumbia per kilo saat ini jauh lebih murah daripada harga bekatul. Sehingga biaya produksi penggemukan sapi potong dapat diminimalisir. Pohon rumbia sebagai pakan ternak telah banyak dicobakan oleh peternak yang didaerah mereka terdapat banyak pohon rumbia. Pohon rumbia ini tumbuh di seluruh wilayah Indonesia, daunnya sering dijadikan atap rumbia. 

Waktu Inseminasi Buatan yang Baik Pada Sapi

Tingkat keberhasilan inseminasi ditentukan oleh beberapa hal diantaranya; kesehatan induk sapi, Masa birahi (estrus) sapi betina, pakan dan teknik inseminasi. Kesehatan sapi induk terutama menyangkut kesehatan reproduksi yang ditandai dengan normalnya masa ovulasi (produksi dan pelepasan sel telur), frekuensi ovulasi yang normal adalah 20 – 25 hari sekali. Sapi betina hanya baik diinseminasi pada saat estrus (birahi) saja, pakan yang baik akan mendukung normalnya ovulasi pada sapi betina. Teknik inseminasi dapat anda baca selengkapnya di sini.

waktu inseminasi ang baik

Waktu inseminasi sapi yang paling baik adalah mengikuti pola berikut ini;

  • Jika gejala estrus terlihat di sore hari maka sebaiknya inseminasi dilakukan di pagi hari
  • Bila gejala estrus trlihat di pagi hari maka sebaiknya sapi di IB pada sore hari.

Tanda-tanda atau gejala birahi pada sapi adalah sebagai berikut:

  • sapi gelisah
  • nafsu makan berkurang
  • sering melenguh
  • vulva sapi membengkak dan merah, bila diraba akan terasa hangat
  • sapi yang estrus akan menaiki temannya, bila didekatkan ke sapi jantan maka sapi jantan tersebut akan mendekati sapi betina juga sebaliknya.

Bila tanda-tanda tersebut diatas maka waktu yang baik untuk inseminasi adalah 6 – 12 jam setelah tanda-tanda pertama kali terlihat. Bagaimana jika gejala estrus terjadi di tengah malam? Itu tetap bisa diketahui dengan memperhatikan jejak dan sisa makanan dalam kandang, jika makanan tersisa lebih banyak dari biasanya maka kemungkinan besar sapi betina tersebut mulai estrus di malam hari.

Cara mendapatkan anak sapi jantan atau betina dengan IB:
Jika anda menginginkan anak sapi jantan hasil inseminasi maka sebaiknya inseminasi dilakukan lebih dari 12 jam setelah gejala birahi terlihat. Dan bila menginginkan anak sapi betina maka inseminasi dilakukan di awal terlihatnya gejala birahi. Hal ini belum tentu 100% berhasil, tapi kemungkinan besar akan berhasil. logika yang digunakan adalah perbedaan pergerakan sel sperma jantan dan betina, sel betina akan bergerak lebih lambat dan mameliki daya tahan hidup yang lebih lama dan sebaliknya untuk sel jantan.

Inseminasi Buatan Kambing Etawa

Sering sekali kita temukan peternak di lapangan yang enggan meng-inseminasi ternak kambing mereka, alasannya karena takut kambing mereka tidak bisa melahirkan anak dari hasil inseminasi buatan terutama jika menggunakan semen (bibit) dari kambing Etawa ataupun boer. Memang ukuran dari kambing etawa ataupun boer jauh lebih besar daripada kambing lokal (kacang dan jawa), tapi bukan berarti kambing kacang betina dewasa tidak bisa di-inseminasi dengan menggunakan bibit kambing etawa (kambing unggul lainnya). Sampai saat ini belum ada hasil penelitian yang menunjukkan bahwa kambing kacang tidak akan sanggup melahirkan anak dari hasil inseminasi buatan dengan menggunakn semen kambing etawa dan boer. Berbeda halnya dengan inseminasi pada sapi, dimana peternak sapi tidak terlalu khawatir jika sapi lokal (Madura, bali dan PO) yang mereka pelihara di-inseminasi dengan sapi Simmental maupun limousine (sapi unggulan lainnya). Sebab memang terbukti bahwa sapi lokal juga mampu menghasilkan anak berjenis Simmental maupun limousine dan angus.

Syarat-syarat inseminasi buatan (artificial insemination) pada kambing:

  • Betina kambing sudah menaglami masa estrus minimal 1 kali, atinya sebaiknya jangan menginseminasi kambing yang baru pertama kali estrus.
  • Betina kambing dalam keadaan sehat dan terbebas dari penyakit menular.
  • Tersedia semen beku maupun segar untuk diinseminasikan, saat ini ketersediaan semen beku kambing etawa sudah ada di dinas peternakan Kabupaten/ Kota.
  • Tersedia peralatan standar untuk IB/ AI.
  • Tersedia petugas yang telah terlatih untuk melakukan Inseminasi buatan pada kambing (goat artificial insemination).

Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan inseminasi pada kambing:
  • Kesehatan reproduksi ternak kambing betina yang akan di AI
  • Ketersediaan pakan yang baik
  • Ketepatan masa estrus kambing betina
  • Kecakapan petugas Inseminasi Buatan
  • Kualitas semen beku/ segar kambing etawa (kambing unggul lainya).
  • Umur kambing betina, semakin tua seekor kambing maka tingkat keberhasilan inseminasinya semakin menurun.
Dari syarat-syarat dan faktor-faktor inseiminasi buatan diatas dapat disimpulkan bahwa kegagalan inseminasi buatan pada kambing bukan karena ukuran induk yang terlalu kecil. Sebab sudah banyak sekali fakta di lapangan yang menunjukkan keberhasilan inseminasi buatan terhadap kambing kacang dengan menggunakan semen beku kambing etawa ataupun boer.

Menghilangkan Kurap Pada Anjing

Hewan Piaraan (anjing) anda kurapan? Pelajari penyebabnya sehingga lebih mudah untuk mengobati serta mencegahnya timbul kembali. Pada dasarnya penyebab dari kurap (scabies) adalah parasit sejenis kutu-kutu kecil (bahkan kasat mata) yang menempel pada kulit anjing. Anjing yang cacingan juga akan mudah terserang oleh penyakit kurap ini. Untuk menyembuhkan kurap ini anda perlu membawa anjing anda ke dokter hewan atau petugas kesehatan hewan di daerah anda. Mereka akan menyuntik anjing anda dengan Ivomec atau sejenisnya.

Apakah kita bisa menyuntik anjing kita sendiri dengan ivomec ini? sebenarnya secara aturan penggunaan obat hewan kita yang bukan dokter hewan atau petugas kesehatan hewan tidak dibenarkan melakukan injeksi pada hewan peliharaan. Namun karena obat ini banyak dijual bebas banyak juga orang yang menyuntik anjing mereka sendiri yang terkena kurap (scabies) ini.

Pencegahan kurap pada anjing:
1.       Bersihkan semua kawasan halaman anda dengan disinfektan
2.       Cuci kandang anjing dengan detergen dan semprot dengan disinfektan
3.       Beri anjing anda obat cacing secara rutin, pemberian obat cacing anjing bisa dicampurkan dengan makanannya.
4.       Jangan lupa untuk vaksinasi anjing secara rutin (vaksin rabies)

Cara mengobati kurap pada anjing (scabies), secara umum tindakan medic veteriner yang paling ampuh untuk mengatasi atau menyembuhkan penyakit ini adalah dengan pemberian wormectin (merek dagang) atau ivomec. Dosis pemberian pada anjing yakni sekitar 1 cc / 10 kg berat badan.  Pengobatan dilakuakn secara injeksi IM (intra muscular) atau dibawah kulit. Jika sulit melakukannya ijeksi juga bisa dilakukan secara subcutan.

Pada saat pegobatan (penyuntikan) sebaiknya minimal dilakukan oleh 2 orang, satu orang yang memegangi anjing dan satu orang yang menyuntik. Area paling mudah untuk disuntik pada anjing terletak pada bagian sekitar paha. Sangat dianjurkan pengobatan kurap anjing ini dilakukan oleh dokter hewan atau petugas kesehatan hewan di daerah anda. Bagi anda yang kesulitan untuk mendapatkan obat kurap anjing ini silahkan hubungi saya melalui contact di blog ini.


Berdasarkan pengalaman, pada pengobatan beberapa ekor anjing di daerah saya yang terkena kurap akut semuanya dapat disembuhkan. Dua minggu setelah penyuntikan bulu anjing akan terlihat rontok, namun kurapnya mulai mongering dan hilang. Bulu yang rontok ini nantinya akan digantikan bulu baru yang lebih bersih dan bagus. Tidak pernah ada keluhan dari pemilik anjing setelah dilakukan pengobatan secara injeksi ini. Selain dapat mengobati parasite eksternal (kutu, tungau dan lainnya), wormectin juga dapat membasmi parasite internal (semua jenis cacing), sehingga setelah pengobatan anjing atau hewan piaraan lainnya akan terlihat lebih sehat dan bertambah gemuk. Juga dapat digunakan untuk sapi, kambing dan kucing.

Pakan fermentasi untuk ternak ruminansia

Pada kesempatan ini kita membahas tentang pakan fermentasi khususnya untuk ternak ruminansia. Fermentasi merupakan sebuah proses merubah molekul kompleks menjadi lebih sederhana sehingga lebih mudah dicerna. Ternak ruminansia adalah ternaka yang memamah biak (memiliki rumen ganda) cotohnya seperti sapi, kambing, kuda, domba, kerbau dan lain-lain. Pakan utama ternak ini adalah hijauan makanan ternak (HMT), baik itu berupa rumput, limbah pertanian maupun daun pepohonan.



Struktur hijauan makanan ternak secara umum tersusuk oleh karbon dan kandungan zat makanan utama didalamnya adalah karbohidrat. Serat pada hijauan makanan ternak sangat tinggi sehingga dibutuhkan banyak energy untuk mngubahnya menjadi zat yang dibutuhkan tubuh ternak. Dalam hal inilah proses fermentasi pakan ternak sangat membantu khususnya bagi ternak potong (pedaging) seperti sapi potong, kambing dan kerbau. Proses fermentasi sangat membantu dalam efisiensi penyerapan zat makanan pada pakan ternak.

Fermentasi juga berguna sebagai difesifikasi pakan ternak. Dalam optimalisasi penggemukan sangat diperlukan difersifikasi pakan, hal ini akan membantu pelengkapan zat makanan yang dibutuhkan oleh ternak untuk tumbuh dan berkembang. Selain itu fermentasi juga dapat berguna sebagai stocking pakan, dimana pada saat pakan melimpah kita dapat melakukan fermentasi dan menyimpannya untuk digunakan pada musim sulit pakan.

Fermentasi pakan ternak tidaklah sulit, karena bahan yang dibutuhkan juga mudah didapat di pasaran; seperti urea, starbio atau sejenisnya, air, dan hijauan. Adapun takaran yang digunakan dapat dilihat di sini. Proses atau tata cara fermentasi hijauan makanan ternak secara sederhana juga pernah di bahas di sini. Kedua halaman tersebut hanyalah gambaran secara umum saja, sehingga dalam applikasinya alangkah baiknya anda berkonsultasi kepada penyuluh peternakan yang ada di daerah anda. Agar mereka ada kerjaan dan tidak hanya makan gaji buta.

Beberapa hujauan makan ternak dari limbah pertanian yang cocok difermentasi diantaranya; Jerami, ini sangat melimpah ketika musim panen tiba, batang dan bongkol jagung, sama halnya dengan jerami limbah pertanian yang satu ini juga sangat banyak sepanjang musim khusunya di daerah sentra pertanian jagung. Kulit kopi dan kakao juga dapat difermentasi dan dijadikan sebagai pakan ternak sapi, khusus untuk kulit kopi dapat diberikan secara langsung pada sapi, kambing dan domba. Demikianlah bahasan singkat tentang fermentasi makanan ternak ruminansia yang dapat saya gambarkan, semoga bermanfaat. Jika ada pertanyaan, saran ataupun kritikan silahkan sampaikan melalui for komentar pada tulisan ini.

Pakan Ayam Kampung Alternatif (Pengganti Pelet)

Pakan ayam kampung alternatif untuk budidaya ayam non ras secara tradisional ada baiknya dipertimbangkan dari segi biaya, biaya pakan adalah biaya produksi terbesar dalam budidaya ternak, untuk itu diharapkan semua peternak mampu mencari pakan-pakan alternatif untuk produksi ternak mereka; baik ayam ras, sapi potong, sapi perah dan lainnya yang dipelihara secara tradisional. Pada kesempatan ini kita akan menuliskan sebuah pakan alternatif yang mampu meningkatkan produksi telur pada peternakan budidaya ayam kampung, pakan ini kita tuliskan berdasarkan pengalaman dan belum ada uji ilmiah yang dilakukan oleh kalangan akademisi peternakan, namun dari hasil pengamatan saya menyimpulkan bahwa pakan yang digunakan oleh peternak ini mampu menekan biaya pakan sekaligus meningkatkan hasil produksi khususnya telur ayam kampung.


Pakan alternatif yang digunakan oleh peternak yang saya amati ini terdiri dari bahan pakan berikut:
1. Talas (umbi dan daun) disini menurut si peternak yang membudidayakan ayam kampung tersebut dapat digunakan umbinya saja, atau tangkai dan daunya saja atau dikombinasikan keduanya. Yang sering beliau gunakan adalah tangkai dan daunt alas.
2. Beras dolog (catu), agar biaya lebih murah bila di daerah anda tidak terdapat beras dolog ini beli saja beras yang paling murah atau beras aking juga boleh.
3. Dedak, disini untuk budidaya ayam kampung ini tidak masalah dedak kualitas sedang yang digunakan. Dedak kualitas sedang adalah dedak yang tidak terlalu halus.
4. tepung tulang atau tepung cangkang kerang (keong) ini tidak wajib, diberi jika ada saja.

Cara mengolah bahan-bahan pakan ayam kampung diatas adalah sebagai berikut:
Cincang talas atau batang dan daunt alas kecil-kecil kurang lebih ½ Cm, tanak semua bahan selayaknya menanak nasi. Ukuran perbandingan bahan diatas adalah; untuk 2 Kg pakan gunakan 1kg umbi talas atau daun talas, ½ Kg Beras dan ½ Kg dedak. Tepung tulang hanya dibutuhkan satu sendok makan. Aduk rata semua bahan tersebut dan ditanak.

Hasil yang didapatkan dengan menggunakan pakan ayam alternatif ini ternyata sangat bagus, pertumbuhan ayam sangat baik dan jumlah telur yang dihasilkan juga selayak peternak yang memberi pakan yang diproduksi pabrik. Oleh karena itu saya berani mengatakan bahwa ini adalah salah satu pakan ternak ayam kampung yang sangat baik diaplikasikan karena mampu menekan biaya produksi sampai 50 % daripada menggunakan pakan yang dibeli dari hasil pabrik (pelet).

Kekurangan dalam menggunakn pakan budidaya ayam kampung seperti ini adalah sulitnya mengadaptasikan ayam dengan pakan ini. Awal-awal mengguankan pakan ini biasanya ayam kampung belum mau memakan pakan ini seperti memakan pelet. Namun ini hanya terjadi beberapa hari saja. Untuk melakukan penyesuaian paksa ayam kampung tersebut untuk memakan pakan ini dengan tidak memberi pakan selain pakan yang kita buat ini. Tidak perlu takut ayam akan mati kelaparan, ketika mereka lapar maka pakan ini akan mereka makan secara lahap.