Senin, 12 Oktober 2015

5 Alasan Sarjana Peternakan Layak Dijadikan Pasangan Hidupmu

Bicara soal sarjana peternakan memang tak ada habisnya, hewan saja disayang, apalagi manusia?? itulah logika dasarnya, yuk kita cek dulu apa saja yang menjadi alasan kenapa sarjana peternakan layak untuk dijadikan pasangan hidup anda.

1. Sarjana Peternakan adalah tipe manusia pekerja keras dan penyayang

Ini adalah alasan yang masuk akal, selama kuliah seorang sarjana peternakan sudah terbiasa dengan padatnya jadwal kuliah dan praktikum, dari pagi hingga malam mereka penuh dengan aktivitas, pagi sampe siang mereka kuliah di kelas, sore hingga malam mereka melakukan praktikum lapang, tak jarang mereka melakukan praktikum dini hari di kandang.
Kesibukan yang terbangun semenjak kuliah, menjadikan mereka menjadi pribadi yang tangguh dan pekerja keras. Selain pekerja keras, mereka adalah sosok penyayang, bagaiamana tidak, lah wong hewan saja dimanusiakan apalagi manusia?
Para sarjana peternakan sudah terbiasa memberi pakan ke ternak sesuai kebutuhannya, memandikan sesuai jadwalnya, mengobati ternak ketika sakit, sangat mustahil jika mereka memperlakukan pasangan tidak lebih sayang daripada mengurus ternak.

2. Mereka adalah manusia komplit, segala ilmu dipelajari. Bersama mereka wawasanmu akan bertambah luas.

Peternakan adalah sebuah jurusan perkuliahan yang super lengkap akan ilmu, berbagai disiplin ilmu dipelajari, baik yang materi eksakta maupun sosial, dari kimia, fisika, matematika, nutrisi, reproduksi, kewirausahaan, sosiologi, bahkan ekonomi sudah menjadi makanan wajib yang harus pelajari.
Mereka juga terbiasa menganalisis sesuatu di laboratorium layaknya seorang scientist, namun dipihak lain mereka juga sudah terbiasa terjun ke masyarakat untuk bertemu para peternak layaknya aktivitas anggota dewan legislatif.

3. Selama masih ada manusia hidup, sarjana peternakan akan mendapat pundi-pundi rezeki.

Manusia sudah ditakdirkan untuk bertahan hidup melalui makan. Selama dunia ini belum kiamat, manusia membutuhkan makanan yang layak konsumsi dan tentunya mempunyai nilai gizi yang baik. Manusia membutuhkan makanan yang berasal dari nabati maupun hewani, produk hewani inilah yang dihasilkan dari salah satu bidang yaitu peternakan.
So, sarjana peternakan akan selalu survive dari masa ke masa, tak ayal jika pundi-pundi rezeki akan selalu mengalir untuk para sarjana peternakan. Mereka juga dapat memilih untuk bekerja ataupun membuka usaha sendiri.

4. Kesempatan untuk menjadi entrepreneur terbuka lebar.

Sarjana peternakan tidak hanya dibekali untuk sekedar bagaimana caranya memberi pakan ke ternak dengan cara yang baik, namun bekal yang lain seperti berwirausaha sudah mereka pelajari semenjak dibangku kuliah, bidang peternakan adalah bidang yang sangat menjanjikan.
Kebutuhan akan protein hewani yang terus meningkat dari tahun ke tahun karena jumlah manusia di planet ini yang semakin bertambah, sudah otomatis hal ini membuka pintu lebar-lebar untuk para sarjana peternakan membangun sebuah usaha peternakan, baik dari hulu sampe hilir semuanya sangat menjanjikan. Dengan hal ini, seorang sarjana peternakan tidak selalu menggantungkan hidupnya dari orang lain.

 

5. Sarjana Peternakan adalah pembelajar sejati.

Sejarah telah mencatat bahwa hubungan manusia dengan ternak sudah terbukti sejak jaman para nabi ribuan tahun silam, para nabi adalah para penggembala ternak, dari jaman ke jaman ilmu peternakan semakin berkembang, jaman nabi tentunya belum banyak inovasi pangan hasil ternak, namun dewasa ini perkembangan akan pangan olahan ternak sudah sangat beragam.
Ini membuktikan bahwa para sarjana peternakan adalah seorang pembelajar yang baik. Mereka selalu berfikir untuk menyediakan pangan yang baik dan bergizi tentunya hanya untuk kesejahteraan umat manusia, mereka layaknya para nabi tempo dulu yang selalu mengurus ternak untuk penyediaan pangan yang baik saat itu. Sebuah profesi yang mulia bukan,hehehe.
Nah, itulah 5 alasan mengapa sarjana peternakan layak untuk dijadikan pendamping hidup anada, So..apakah anda masih ragu untuk mencari pendamping seorang sarjana peternakan?atau bahkan sudah memiliki pendamping seumur hidup seorang sarjana peternakan?


Artikel aslinya bisa dilihat disini

  Author Info : Hiskia Ginting

0 komentar:

Posting Komentar